Minggu, 13 Juli 2025

Percobaan kedua

Hellow again..

Menemukan blog ini seperti menemukan mesin waktu. Membaca kembali tulisan-tulisan saya di masa lalu  yang begitu naif, rasanya saya terlempar kembali ke masa itu. Suasananya, wangi parfum favorit saya, suasana di rumah lama, raut wajah Atha kecil, dan hal-hal lain yang begitu menghangatkan hati saya. 

Ternyata menjadi manusia dewasa itu menarik. Kita terpapar dengan masalah yang lebih kompleks. Segalanya berjalan begitu cepat. Tau-tau sudah 2025. Pola pikir menjadi semakin makro, karena semakin banyak yang diurus. Yang sebelumnya beranggapan bahwa mengurus anak bayi sampai balita sungguh menguras energi, sekarang hanya bisa tersenyum sambil memandang Atha remaja yang tahun depan sudah punya KTP.  Sekarang Atha sudah jadi kakak dari gadis kecil berusia 10 Tahun, Aira. Ya, hidup saya Alhamdulillah semakin lengkap dengan kehadiran sepasang anak. 

Juni lalu, pernikahan saya genap 17 tahun. Suami menghadiahi saya laptop. Dia tau saya suka menulis, dan ingin saya mendalami ini secara profesional. Terharu sekali, meskipun ini bukan yang pertama kali hahaha. 16 tahun yang lalu, dia juga pernah menghadiahi saya laptop dengan tujuan yang sama. Memang mulia suami saya. Dan pantang menyerah. Setelah percobaan gagal, mari kita coba peruntungan di laptop yang kedua ini..

Niat saya membara kok, bener :) 



Senin, 10 Februari 2014

Rabu, 06 Februari 2013

Seriously?!

Sejak pindah tim, saya hanya punya sedikit waktu untuk cuap-cuap di socmed. Blog mati suri, twitter kadang-kadang (karena masih bisa disambil di stasiun atau kereta), sedangkan Fb tamat. Meski begitu, saya masih (dan selalu maksain untuk) update berita nasional, dari yang berat sampai yang ecek-ecek. Kesimpulan saya dari semua berita yang seliweran itu : Seriously???!!

Dari masalah narkoba Raffi ahmad yang akhirnya ikut-ikutan dibahas juga tentang hubungannya dengan tante Wanda..

Kisruh intenal Partai Nasdem..

Berita di Jakarta Post tentang kasus Pajak keluarga istana..

Penurunan popularitas Partai Demokrat..

dsb,dsb..

dan yang terbaru tentang kasus suap daging sapi yang menyeret presiden PKS.

Sungguh semuanya drama. Seriously??!!

Sebagai pembaca/pemirsa dari media, saya ga tau mana yang benar, wong carut marut kek kaya sinetron gini. Apalagi drama yang terakhir disebut, wah ratingnya paling tinggi deh kayanya. Saya sendiri dari dulu ga pernah percaya parpol yang sukanya bawa-bawa agama, entah ngaku sebagai afiliasi dari ormas islam atau terang-terangan mengklaim sebagai partai dakwah. Hehe, engga deh. Makasih.

Bukan apatis apalagi liberal, saya muslim juga kok. Tapi kalo agama dipolitisasi, ya males juga. Dan, ketika beneran kejadian juga seperti kasus suap daging sapi, aduh sebagai seorang muslim jadi malu banget. Tuh kaan. Emang sih ga ada yang suci, namanya juga manusia ya, tapi tetap aja..

Ah kenapa jadi berat banget nih tulisan sore-sore. Tumben. Tumben juga bisa nulis. Hehe. 


Jumat, 01 Februari 2013

Wuzz..

Busy..busy..

Aaak..

Eh ga boleh gitu yah. Semangat! Semangat!

Rabu, 09 Januari 2013

Welcoming 2013

2013 berarti mulai mengemban amanah di jabatan yang baru, divisi yang baru, kerjaan yang baru, atasan dan peer yang baru..

Let's just jump into it!

Bismillahirrohmanirrohiim..

NB : Mudah-mudahan program anak kedua bisa terealisasi ya!

Jumat, 28 Desember 2012

2012 : Growing

Sebentar lagi kita akan memasuki tahun 2013. Time really flies ya. Well, at least for me. Rasanya baru kemarin menapaki tahun -yang kata orang-keramat, 2012, tahu-tahu sudah sampai pada hari kerja terakhir di bulan Desember.

Saya pernah mengatakan bahwa tahun 2011 is a surprising year. So many good things happen unexpectedly. Nah, untuk tahun 2012 ini tema saya adalah grow. Kenapa grow? karena di tahun 2012 ini banyak peristiwa yang pada akhirnya membuat saya tumbuh, tentunya tumbuh ke arah yang lebih positif.

Resolusi saya sendiri di tahun 2012 cukup sederhana tapi dalam maknaya, yaitu menjadi manusia yang lebih bersyukur dan bersabar. Dan rupanya, 2012 benar-benar menjadi ujian terjal resolusi saya tersebut.

Nanny oh nanny

Ujian terberat tahun ini yaitu seputar pengasuh anak. Up and down dari bulan Januari hingga puncaknya, zero level, di bulan September : nannyless dan maidless. At that time saya betul-betul down, tapi hati saya masih meyakini bahwa semua permasalahan telah disiapkan Alloh beserta jalan keluarnya. Saya "hanya" perlu membersihkan hati saya supaya jalan keluar tersebut bisa saya lihat/baca. Pada situasi zero level, saya dan suami sama-sama memberikan kemampuan terbaik kami untuk membuat keluarga ini survive tanpa perlu ada pihak yang dikorbankan. Tidak usah dibayangkan betapa lelahnya pada waktu itu. Tema kami betul-betul  run and catch. Tapi di sisi lain, zero level ini membuka mata saya dan suami bahwa kami bisa saling mengandalkan. Hubungan antara saya dan suami menjadi semakin positif dan kompak.

Noori Learning Centre

Untuk pertama kalinya dalam sejarah rumahtangga, kami mulai mempertimbangkan daycare. zero level membuat kami mau tidak mau berpikir out of the box. Saya sudah lelah dengan drama-drama nanny dan ART. Saya juga tidak mau bergantung pada orang lain. Pada waktu itu usia Athazka juga sudah cukup besar untuk mengikuti daycare. Selain itu, menurut kami, anak seusia Atha perlu ditempatkan di lingkungan yang positif karena daya serap dan ingatannya sudah mulai terasah. Salah asuh sedikit saja akan berpengaruh besar. Beruntungnya kami menemukan Noori Learning Centre atas rekomendasi tetangga dan juga teman satu kantor saya. Di Noori ini, daycare terintegrasi dengan playgroup, jadi Athazka tidak akan tertinggal. Ditambah bahasa inggris sebagai bahasa pengantar dan ada sesi belajar sholat/mengaji, rasanya hati saya betul-betul tenang. Dan yang terpenting dari semua adalah Athazka senang di Noori. He is very excited, you can see from his face everytime he tells about Noori.

Athazka bergabung di Noori sejak pertengahan September dan hingga saat ini perkembangannya baik sekali. Alhamdulillah. He is growing, and his parents too. We learn to trust him and people (to taking care of him), as we have to do so to make him an independent boy.

Untuk seorang ibu yang penuh kekhawatiran seperti saya, this growing process is a huge milestone. Iya dong :)

Our first family vacation abroad

Bulan Juni 2012, kami bertiga untuk pertama kalinya jalan-jalan keluar negeri. Tujuannya dekat saja, singapura. Meski dekat dan sebentar, tapi sangat berkesan bagi saya, bahkan dari sejak proses pengurusan paspor si kasep. Begitu banyak kemudahan, kemewahan, kebahagiaan yang tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata. Alhamdulillah..
Selengkapnya mengenai cerita liburan kami bisa dibaca di sini.

Personal life and conflict

Secara keseluruhan, kehidupan pribadi saya selama tahun 2012 cukup naik turun seiring munculnya beberapa konflik keluarga yang mau tidak mau harus kami hadapi, sebagai kakak maupun sebagai anak dan bagian dari keluarga besar. Pertarungan ego tentu terjadi, tapi jika sudah dibenturkan kepada rasa sayang dan hormat kepada orangtua, semua jadi tidak ada apa-apanya. Saya secara pribadi (dan suami saya juga tentunya) merasa bahwa kami sudah melakukan apa yang kami bisa, all out, untuk melepaskan semua gengsi dan ego atau apalah namanya demi tujuan yang lebih besar, yaitu keutuhan keluarga besar. Itu semua bukan proses yang datang tiba-tiba dari langit, we did try so hard to make it out. Kalaupun hasilnya tidak sesuai dengan harapan, bola sudah bukan di kami. It takes two to tango kan? Now it's time to let it go and to step back. Lie is lie and we can't go any further than this.

I feel so much relieve to let it go, because I know, I've done everything :)

Health

Kondisi kesehatan saya dan keluarga secara umum selama tahun 2012 tidak terlalu baik, tetapi jauh lebih baik dari tahun 2011. Bulan Juni 2012, Athazka diopname karena dehidrasi, Bulan September 2012 giliran saya yang check-in di Hermina karena HFMD. Sisanya, insya alloh hanya sakit ringan seputar flu. batuk dan radang tenggorokan. Yang paling Juara tentunya husband, selama setahun ini yang paling jarang sakit. Alhamdulillah.

Career : Promoting to Manager

Saya mengawali tahun 2012 dengan predikat nilai kinerja tertinggi. Itu saja sudah cukup mengejutkan mengingat saya bekerja dengan "separuh baterai" (separuhnya lagi terpakai untuk mengurus keluarga). Selama 11 bulan saya berusaha untuk bekerja dengan optimal disela-sela drama nanny dan konflik keluarga. Tidak pernah sedikit pun terbesit dalam benak saya untuk meraih ini itu. Boro-boro. Bisa survive saja rasanya seperti keajaiban. Tapi jika Alloh sudah berkehendak, apapun bisa terjadi. Bulan Desember 2012 lowongan untuk jabatan manajer dibuka dan saya eligible untuk melamar. In short, saya ikut seleksi untuk promosi. Metode seleksi tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, yaitu tanpa test, tanpa wawancara, atau makalah. Bila forum pimpinan  menganggap sudah layak, maka promosi sudah ditangan. Saingannya 1:3. Tanggal 14 Desember pengumuman keluar dan Alhamdulillah, saya termasuk yang terpilih untuk promosi. Per 1 Januari nanti, pangkat saya menjadi manajer. Tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata rasa syukur dan bahagia saya. Ucapan terima kasih terutama kepada kedua orangtua saya yang tidak henti mendo'akan saya, suami untuk supportnya yang luar biasa, Athazka untuk pengorbanannya (ikhlas ya nak mama kerja), kakak dan adik-adik yang selalu menjadi tumpuan saya, dan teman-teman yang menghibur.

It's really time to grow. Semoga bisa amanah..

His Career : Becoming a Project leader

Husband tahun ini kembali memperoleh penilaian kinerja "excellent" yang berarti highest point on performance appraisal. Selain itu, mulai 1 Januari 2013, husband akan menjadi salah satu project leader di Asean. I'm just so proud of him.

We are growing together : me, him, and Athazka.

Tahun 2013 sudah di depan mata. Resolusi masih sama, ingin menjadi orang yang bersyukur dan bersabar. Ingin menjadi istri dan ibu yang lebih baik, anak yang berbakti kepada kedua orangtua, serta pegawai yang amanah. Karena saya baru promosi, maka saya harus menunda rencana sekolah saya selama 1 tahun mendatang. Untuk itu, jika Alloh berkenan, saya ingin memulai program anak kedua sambil membenahi semua persiapan kuliah (toefl/ielts dll). Iya cita-cita kuliah itu belum luntur. Sebagaimana support pimpinan saya : jika tidak memungkinkan kuliah di luar negeri (karena pertimbangan keluarga), ambil di dalam negeri, jika tidak bisa, ambil di dalam kota. Pokoknya harus kuliah :)

Ya Alloh, terima kasih untuk tahun yang luar biasa ini. Alhamdulillah..
Mohon bimbingan-Mu untuk melangkah di tahun depan. Bismillairrohmanirrohiim..

Selasa, 13 November 2012

Vocal Group

Berikut "barang bukti" keikutsertaan saya di Porsebi tahun ini. Katanya if there's no picture, berarti hoax. Hehe.

Oya, tahun ini kami Juara 2 loh! lumayan lah untuk debut pertama saya. Tapi yang paling berkesan bagi saya justru bukan juaranya, tapi persahabatannya. Sampai sekarang masih suka senyum-senyum sendiri kalau ingat masa-masa "karantina" dengan not balok yang saya bahkan ga tau gimana cara bacanya :p. 


Pose serius ceritanya


Gaya bebas ceria


Latihan sebelum manggung


Menjelang naik panggung. Dapet nomor urutan pertama!


Rockin' the stage


Feels like family picture :)